Di hari ketujuh belas bulan Ramadhan kita membaca:
اللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيهِ لِصَالِحِ الْأَعْمَالِ وَ اقْضِ لِي فِيهِ الْحَوَائِجَ وَ الْآمَالَ يَا مَنْ لا يَحْتَاجُ إِلَى التَّفْسِيرِ وَ السُّؤَالِ يَا عَالِما بِمَا فِي صُدُورِ الْعَالَمِينَ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَ آلِهِ الطَّاهِرِينَ
Allahummahdini Fiihi Lishaalihil A’maal Waqdhi Lii Fiihil Hawaaija Walaamaal Yaa Man Laa Yahtaaju Ilaat Tafsiir Wassuaali Yaa Aaliman Bimaa Fii Shuduuril ‘Aalamiina Shalli Ala Muhammadin Wa Aalihit Thaahiriina
Ya Allah…
Tunjukkanlah aku kepada amal kebajikan dan penuhilah hajat dan cita-citaku. Wahai Yang Maha Mengetahui keperluan, tanpa pengungkapan permohonan. Wahai Yang Maha Mengetahui segala yang ada di dalam hati seluruh isi alam. Shalawat atas Muhammad dan keluarganya yang suci.
Dalam doa hari ketujuh belas bulan Ramadhan ada tiga tema penting; perbuatan baik, keinginan dan cita-cita, ilmu Allah akan hati manusia. Doa hari ketujuh belas ini menekankan taufik berbuat baik.
Amal terbaik
1. “Amal terbaik adalah yang tersulit.” (Bihar al-Anwar, jilid 7, hal 191)
2. “Amal terbaik adalah apa yang tidak disukai oleh dirimu.” (Bihar al-Anwar, jilid 78, hal 69)
3. “Amal terbaik adalah perbuatan untuk Allah.” (Ghurar al-Hikam, tentang amal)
4. “Amal terbaik adalah yang kontinyi, sekalipun sedikit.” (Rahnama-ye Tabligh, jilid 7, jalasah 17)
Dampak amal saleh
1. Keberuntungan
Allah Swt berfirman, “Adapun orang yang bertaubat dan beriman, serta mengerjakan amal yang saleh, semoga dia termasuk orang-orang yang beruntung.” (QS. 28: 67)
2. Kehidupan yang baik
Allah Swt berfirman, “Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS. 16: 97)
3. Tanda keimanan
Imam Ali as berkata, “Amal adalah tanda keimanan.” (Ghurar al-Hikam, tentang amal).
(DarutTaqrib/IRIB/Adrikna!/ABNS)
0 komentar:
Posting Komentar